Mungkin akibat hujan atau juga karena malam minggu. Sepertinya sih bukan karena bukan malam minggu, tapi murni karena hujan sehingga segelas susu yang baru saja saya habiskan malam ini tak sanggup menenangkan perut. Akhirnya melangkahlah saya keluar ditemani gerimis yang sialnya mendadak jadi besar ketika di tengah jalan. Tepat di ujung jalan saya memesan martabak telur biasa dengan 2 telur. Saya memang suka sekali martabak telur, baik sebagai sebagai cemilan maupun lauk makan. Tapi malam ini satu buah martabak telur yang dipotong menjadi 12 bagian hanya menjadi cemilan. Iya, cemilan di malam minggu. Sudah, itu saja.